Pelatihan Bangkit UMKM Klaten: Menyongsong Era Stagnasi Sekuler dengan 5 Protokol Usaha

Klaten, 5 Januari 2025 – Bangkit UMKM Klaten kembali menggelar pelatihan yang bertujuan untuk memberikan wawasan dan strategi kepada pelaku UMKM di tengah tantangan era stagnasi sekuler. Bertempat di Angkringan Remen, acara ini dihadiri oleh para pengusaha lokal serta beberapa tokoh penting yang mendukung kemajuan UMKM di wilayah Klaten.

Dengan tema "5 Protokol Usaha Menghadapi Era Stagnasi Sekuler", pelatihan ini dihadiri Ibu Endang Samiasih Rahayu, selaku Ketua Umum Bangkit UMKM. Dalam sambutannya, Ibu Endang menyampaikan pentingnya kesiapan mental dan strategis dalam menghadapi tantangan global yang berpotensi menghambat pertumbuhan usaha. "Stagnasi sekuler bukanlah hal yang harus ditakuti, tetapi tantangan ini harus dijadikan peluang untuk beradaptasi dan berinovasi agar UMKM kita tetap bertumbuh," ujarnya.

Pelatihan ini juga dihadiri oleh Ketua Harian Bangkit UMKM Klaten, Bapak Yusuf Murdani, S.Kom, CCNA, yang turut memberikan materi terkait 5 protokol usaha Dalam menghadapi era stagnasi sekuler dan berfokus pada menjaga pelanggan agar tetap loyal.

Turut hadir pula Sekretaris Bangkit UMKM Klaten, Bapak Tri Harjanto, serta Penasehat Bangkit UMKM Klaten, Bapak Syamsul Bakri Siregar , yang memberikan semangat untuk pekaku UMKM agar pengelolaan usaha  sehat dan berkelanjutan.

Para peserta pelatihan terlihat sangat antusias mengikuti setiap sesi, yang tidak hanya memberikan wawasan teori tetapi juga praktek langsung terkait penerapan lima protokol usaha yang disusun untuk menghadapi era stagnasi sekuler. Beberapa poin penting yang disoroti dalam pelatihan ini meliputi inovasi produk, pengelolaan sumber daya manusia, efisiensi operasional, digitalisasi pemasaran, serta pentingnya kolaborasi antar pelaku usaha.

Melalui pelatihan ini, Bangkit UMKM Klaten berharap dapat memberdayakan pelaku usaha di Klaten untuk lebih siap menghadapi tantangan zaman dan terus berinovasi dalam meningkatkan daya saing usaha mereka.

Acara ini diakhiri dengan sesi tanya jawab yang penuh antusiasme, serta kesempatan bagi peserta untuk berdiskusi lebih lanjut mengenai strategi-strategi yang dapat mereka terapkan dalam usaha mereka masing-masing.